Internet
saat ini sudah menjadi kebutuhan utama semua orang dalam beraktivitas. Selain
untuk browsing, mencari informasi, nonton youtube, bernarsis ria lewat sosial
media, chatingan dengan teman lama maupun baru, Internet pun bisa dijadikan
sebagai lahan mencari penghasilan.
Cara
untuk mendapatkan penghasilan di internet pun beragam. Ada yang menjadi seorang
youtuber dengan membuat konten beragam dan menarik. Ada yang menjadi blogger
dengan mengandalkan kemampuan menulis untuk mendapatkan uang dari internet.
Selain
itu bisa pula menjadi seorang pengusaha yang memanfaatkan peluang
bisnis seperti memiliki toko online shop. Baik lewat website,
akun sosial media, ataupun marketplace yang tengah populer di dunia maya.
Salah
satu media sosial yang paling banyak digunakan untuk berjualan selain facebook,
yaitu jualan di instagram. Instagram seperti yang diketahui bersama merupakan
media sosial yang memfasilitasi penggunannya untuk berbagi foto terbaik yang
mereka miliki.
Belakangan
ini instagram mengalami perubahan yang signifikan, yaitu tersedianya fitur
instastory dan juga IG TV. Dengan fasilitas tersebut tentunya ebih memudahkan
para peelaku online shop untuk bisa mengoptimalisasi penjualannya.
Berjualan
di dunia maya memang akan terasa beda. Para pelaku usaha, baik bisnis online atau offline diperlukan strategi
khsusus agar produk yang dijual sampai pada target pasar yang sesuai.
Jika
Anda saat ini sedang merintis usaha lewat media sosial instagram, berikut akan
kami paparkan mengenai 9Tips Jitu Laris Jualan di Instagram Bagi Pemula. Dan
berikut ulasannya!
Berikut Langkah dan Cara Berjualan di Instagram Agar Laris;
1. Buat Akun Khusus Jualan
Langkah pertama untuk
bisa Jualan di instagram tentunya Anda harus menyiapakan akun khusus jualan.
Artinya, jangan sampai menggunakan nama pribadi di akun tersebut. Fungsinya
agar akun yang dibuat lebih profesional dan tidak tercampur dengan urusan
pribadi Anda.
Untuk membuat akun
khusus jualan ini sebaiknya menggunakan nama akun yang mengandung “kata kunci”
yang biasa dicari oleh orang lain. Sebagai contoh, apabila Anda menjual
buku-buku bacaan untuk anak maka akun yang ditulis adalah @jualbajuanak_pku
atau @jual_bajuu_anak_pekanbaruu.
Apabila Anda menjual
produk dalam jumlah banyak bisa dengan menuliskan akun @grosir_bajuuanak_pku.
Hal ini berlaku untuk produk lain yang memang disesuaikan dengan barang jualan
Anda.
Dengan menuliskan akun
yang mengandung kata kunci, maka kemungkinan besar akun Anda akan menjadi akun
yang mudah dicari dalam pencarian.
2. Mencari followers yang banyak dan tertarget
Setelah membuat akun,
langkah selanjutnya aadalah mencari followers yang sesuai dengan produk yang
Anda jual. Misalkan, Anda menjual buku-buku bacaan. Maka target followers Anda
orang-orang yang minat terhadap buku tersebut.
Untuk mencari orang
yang minat terhadap produk Anda, bisa dengan mencarinya di akun komunitas
penulis, mahasiswa, komunitas membaca, dan komunitas lainnya yang sekiranya
memang minat terhadap dunia literasi.
Bagi Anda yang menjual
makanan, bisa mencarinya di akun yang berhubungan dengan dunia kuliner. Begitu
pula untuk penjualan lain bisa disesuaikan akun penjualan Anda.
membidik followers dari komunitas tersebut
agar Anda tidak buang-buang waktu dan tenaga terhadap followers yang tidak
menyukai akun Anda.
Bila ingin memfollow
mereka pun memiliki sebuah stretegi sendiri agar pihak instagram tidak
memblokir akun Anda.
Oleh karena itu, dalam
setiap jam Anda hanya bisa memfollow 40 orang saja. Dan idelanya dalam sehari
Anda bisa memfollow 200 orang yang dibagi dalam lima waktu. Jika lebih pun
tidak apa-apa, hanya saja Anda harus konsisten untuk melakukannya.
Setelah akun yang Anda
inginkan tercapai, misalkan 10 ribu followers lebih baik jika akun Anda
diprivate. Hal ini untuk mengundang followers lain semakin penasaran dengan
produk yang Anda jual.
3. Upload Foto Produk Jualan dengan keterangan yang Lengkap dan
Menarik
Langkah selanjutnya adalah dengan mengupload foto-foto produk
jualan Anda. Foto yang diupload untuk awal berjumlah 30 photo.
Untuk mengupload photo sebaiknya harus memperhatikan tentang
kejelasan dari gambar agar tidak menimbulan persepsi yang berbeda. Selain jelas
produk yang ditampilkan pun harus detail dan pencahayan dari photonya pun harus
diatur.
Selain gambar yang jelas, Anda harus bisa menampilkan caption
tulisan yang memuat segala informasi tentang produk tersebut.
Oleh karena itu, Anda bisa menggunakan kata-kata promosi yang
menarik secara singkat, padat, dan jelas. Selain kata-kata promosi
sebagai cara promosi produk, tuliskan pula deskripsi dari
produk tersebut, seperti :
Judul Buku:
Penerbit:
Penulis:
Jumlah Halaman:
Berat buku:
Harga:
Penerbit:
Penulis:
Jumlah Halaman:
Berat buku:
Harga:
Dan informasi lainnya yang berkaitan dengan produk tersebut.
Contoh deskripsi di atas adalah untuk Anda yang memang menjual produk buku.
Jika Anda menjual produk lain, maka deskripsi yang ditulis bisa disesuaikan.
Untuk mengupload foto ke akun instagram Anda sebaiknya dilakukan
pada jam-jam yang paling banyak membuka sosial media. Yaitu di jam 08.00-
09.00, kemudian jam istirahat kerja 12.00-13.00, jam sebelum pulang kantor
16.00-17.00 dan jam menjelang istirahat 20.00-21.00.
Mengupload photo di jam-jam tersebut bisa meningkatkan penjualan
dikarenakan banyaknya orang yang sedang bersantai dan ingin menggunakan sosial
media.
4. Gunakan Hashtag yang Sesuai
Seperti yang diketahui
bersama, instagram ini sangat populer dengan yang namanya hashtag. Hashtag
tersebut adalah kaat kunci yang memudahkan seseorang untuk mencari atau
terhubung dengan akun Anda.
Maka ketika Anda sudah mengupload photo dan membuat deskripisnya
jangan lupa untuk memberikan hashtag yang sesuai. Penggunaan hashtag ini bisa
menggunakan aplikasi lain yang ada di play store yaitu
aplikasi hashtag.
Cara kerjanya dengan
memasukkan produk jualan Anda. Misalnya “Baju Anak” maka aplikasi tersebut akan
memberikan referensi hashtag yang paling banyak dicari dan ditulis oleh pengguna
instagram.
Dalam penggunaan
hastag jangan lupa berikan pula hastag nama bran produk Anda. Semakin sering
Anda menuliskan, maka semakin lama nama brand Anda akan semakin sering muncul
di instagram.
5. Upload Testimoni dari Pelanggan Anda
Langkah selanjutnya
adalah mengupload testimoni dari pelanggan Anda. Hal ini bertujuan untuk
meningkatkan kepercayaan calon konsumen kepada produk jualan Anda.
Biasanya testimoni
tersebut didapat dari komunikasi Anda lewat SMS, BBM, Whats’app, Pesan Masuk di
Instagram dan lain sebagainya. Anda bisa melakukan screen shoot testimoni
tersebut dan menguploadnya di Instagram.
Namun, ketika Anda
hendak menguploadnya jangan lupa untuk menyamarkan nomro, nama ataupun
percakapan lain yang tidak seharusnya dipajang. Hal ini untuk menjaga privasi
dari konsumen Anda.
Selain mengupload
testimoni, bisa pula dengan memajang resi pengiriman atau ketika barang sudah
dipacking dan mau untuk dikirimkan.
Cara tersebut juga
bisa mengundang kepercayaan dari calon konsumen. Bisa jadi setelah itu banyak
orang yang ingin membeli produk Anda.
6. Menggunakan Akun Bisnis
Cara
berikutnya untuk bisa berjualan laris di instagram bisa dengan menggunakan
akun instagram
bisnis. Dengan menggunakan akun tersebut, calon pelanggan akan akan
merasa yakin dan percaya bahwa akun yang Anda kelola adalah akun profesional.
Keunggulan menggunakan akun tersebut
adalah setiap harinya bisa melihat orang-orang yang mengunjungi akun Anda. Sehingga
Anda bisa menganalisa seberapa besar minat konsumen terhadap produk-produk yang
Anda jual.
Biasanya angka tersebut akan muncul
di atas profil Anda. Bila followers Anda sebanyak 5.000 dan yang melihat
kunjungan ke akun Anda 500 orang atau 10 persen dari followers Anda, maka akun
tersebut bisa disebut dengan kaun yang bagus serta efektif.
Untuk membuat akun tersebut cukup
mudah, bisa langsung ke menu pengaturan kemudian scrool ke bawah dan Anda akan
menemukan “akun bisnis”. Setelah itu, tinggal mengikuti instruksi yang
disesuaikan dengan produk jualan Anda.
Untuk menggunakan akun bisnis ini
biasanya instagram akan menyuruh Anda untuk membuat halaman atau fanpage di
facebook. Maka dari itu, Anda harus membuat terlebih dahulu dan mengikuti
langkah-langkah selanjutnya yang diinstruksikan.
7. Lakukan Endorse dan Paid Promote
Maraknya pengguna
instagram dari mulai kalangan artis, pejabat, hingga tokoh lokal menjadikan
kesempatan emas bagi pelaku usaha bisnis untuk bekerja sama dengan mereka.
Karena banyaknya
followers mereka, membuka kesempatan bagi penjual untuk melakukan endorse
ataupun paid promote.
Cara tersebut
merupakan salah satu langkah untuk bisa menambah followers pada akun Anda.
Selain itu juga bisa membuat akun Anda dilirik oleh orang-orang sehingga mereka
tertarik untuk membeli produk.
Untuk meghubungi para
selebgram atau akun yang memiliki jumlah followers banya tersbeut tergolong
mudah. Karena biasanya mereka akan memasang nomor kontak di profil akun mereka.
Harga yang dikeluarkan
biasanya bergantung pada jumlah, jenis, dan banyaknya followers. Sehingga
siapapun bisa melakukan hal tersebut sesuai dengan budget yang dimilikinya.
8. Lakukan Tag dan Share
Untuk memperkenalkan
akun Anda secara luas dan produk yang dijual menjadi laris manis, bisa
melakukan cara dengan tag dan share kepada konsumen maupun calon konsumen Anda.
Sebaiknya orang yang
ditag tersebut sebanyak 3 sampai 5 orang agar tidak terganggu. Orang tersebut
bisa pelanggan Anda ataupun calon pelanggan Anda.
Bila Anda ingin
melakukan tag dan share ini berulang-ulang, maka bisa memilih orang lain
kembali untuk dijadikan “sasaran” dalam hal tersebut.
9. Giveaway atau Diskon untuk Follower
Jika Anda menggunakan instagram, pastinya sudah tidak asing lagi
dengan tawarkan diskon atau giveaway dari sebuh akun.
Giveaway atau diskon tersebut diberikan untuk followers Anda
yang memang aktif mengikuti kuis atau sayembara yang Anda lakukan.
Cara ini efektif karena biasanya syarat untuk mendapatkan hadiah
atau diskon tersebut adalah dengan mentag teman dari followers Anda.
secara tidak langsung cara tersebut membantu Anda dalam
melakukan promosi kepada setiap orang.
untuk mengadakan giveaway atau diskon ini bisa diadakan saat
hari-hari penting ataupun pada hari spesial lainnya.